Waspada! Tips Atasi Jebakan Saat Beli Buku

Kalau bicara soal buku, bibliomania suka bingung gak sih saat mau beli buku? Kadang ada buku yang cover dan judulnya menarik banget, tapi ternyata isi bukunya jauh di luar ekspektasi. Begitu juga sebaliknya, ada buku yang punya cover dan judul yang ‘gak banget deh’, tapi isi bukunya justru bikin kita gak mau berhenti baca.

Saat tau isi bukunya gak sesuai selera dan ekspektasi, akhirnya buku tersebut hanya tersimpan di rak dan tidak habis dibaca. Mubadzir kan? Nah, kira-kira ada gak sih tips supaya gak kena jebakan saat beli buku?

Tiga Tips Atasi Jebakan Saat Beli Buku

Di sini, bibliomania bisa gunakan tiga tips yang aku kasih, supaya buku yang dibeli menjadi lebih efektif dan sesuai yang diinginkan.
tips atasi jebakan saat beli buku

1. Cari Review Buku

Yang awal dan paling utama, bibliomania harus banget cari review tentang buku yang mau dibeli. Apa sih review buku itu? Review buku adalah gambaran mengenai isi buku secara garis besar, biasanya ditulis oleh orang-orang yang sudah pernah baca bukunya. Review buku tersebut dibagikan dengan tujuan untuk mempermudah para pecinta buku mencari rekomendasi buku bacaan lainnya. Review buku ini bisa dicari melalui:

- Youtube

Karena zaman sekarang serba canggih, platform youtube yang basic-nya video ini dimanfaatkan oleh beberapa pihak untuk membagikan review buku, lho! Review yang dibagikan juga menjadi lebih menarik karena ditampilkan dalam bentuk video. Aku punya satu rekomendasi channel yang berisi review buku secara garis besar, nama channel-nya Si Kutu Buku.



Channel ini menampilkan review buku dalam bentuk mind map atau sketsa gambar yang membuat videonya terlihat semakin menarik. Bagusnya lagi, review diberikan dalam bentuk poin-poin yang memudahkan penonton untuk memahami isi buku secara garis besar keseluruhan.

Menurutku, channel ini bagus banget untuk bibliomania yang lagi cari rekomendasi buku, atau review buku yang mau dibeli. Channel ini juga sangat bermanfaat untuk bibliomania yang belum sempat baca buku, tapi kepo sama isi bukunya.

- Instagram

Siapa bilang kalau Instagram itu cuma buat upload foto-foto? Siapa sangka kalau Instagram punya segudang manfaat yang bisa bibliomania dapat? Salah satunya untuk mencari review buku. Gimana caranya ya?

Pertama, kamu bisa cari akun dengan nama penulis buku yang kamu mau beli. Nah, biasanya penulis buku akan membagikan sebagian atau spoiler dari isi bukunya di sana.

Kedua, kamu bisa cari akun para bookstagram-bahasa keren dari selebgram buku-. Nah, kerjaannya para bookstagram ini, mereka suka membagikan review mengenai buku-buku yang mereka baca. Keuntungan lain, kamu juga bisa dapat rekomendasi buku lain lewat review buku-buku yang mereka bagikan.

Ketiga, kamu bisa cari akun komunitas baca buku yang saat ini sudah banyak menjamur di sosial media. Biasanya, mereka akan rajin memposting review buku-buku yang dibaca oleh anggota komunitasnya. Mirip dengan bookstaram, bedanya kalau ini bukan akun personal, melainkan akun komunitas.

- Aplikasi Baca Buku Digital

Kalau bibliomania suka baca e-book, pasti udah gak asing dengan platform seperti Ipusnas, Gramedia Digital, Google Play Books, dan masih banyak lagi. Di platform tersebut, mereka menyediakan fitur review untuk setiap buku. Review-nya ini berbentuk rating bintang dan ulasan singkat dari pembaca. Nah, dari sini bibliomania bisa memperkirakan gimana kesan dan pendapat dari orang-orang yang udah pernah baca bukunya.

- Website atau Blog

Selain platform yang udah aku sebutkan di atas, kamu juga bisa cari review yang lebih lengkap lewat website atau blog. Kamu bisa cari situs-situs yang menyediakan review buku-buku bacaan, salah satunya Book Hunter Mania. Review yang dibagikan di website atau blog biasanya lebih panjang dan lebih lengkap dibandingkan platform lain yang aku sebutkan sebelumnya.

2. Blurb

Opsi kedua yang bisa kamu pilih supaya kamu gak terjebak saat beli buku, yaitu baca blurb bukunya. Apa sih blurb itu?

Blurb adalah tulisan yang biasanya berada di cover belakang buku. Blurb bisa berisi ringkasan buku secara garis besar, poin-poin penting dari isi buku, testimoni pembaca, atau kutipan yang ada di dalam buku. Cara ini bisa kamu pakai saat kamu gak sempat cari review lengkap dari buku yang mau kamu beli.

3. Tanya Teman

Kalau kamu merupakan salah satu yang aktif mengikuti komunitas baca buku, kamu bisa bertanya kepada anggota lain bagaimana pendapat mereka mengenai buku yang mau kamu beli. Tanyakan secara lengkap mulai dari segi fisik atau penampilan buku, jumlah halaman, harga, serta bagaimana isi pembahasan buku tersebut. Jika dirasa sudah klop dengan apa yang kamu cari, langsung deh beli.

Inilah salah satu keuntungan mengikuti komunitas baca buku. Kamu bisa saling berbagi informasi dan rekomendasi buku bacaan. Kamu sudah pernah ikut komunitas baca buku?

Itu dia tiga tips atasi jebakan saat beli buku. Tiga cara ini bisa kamu terapkan supaya buku yang kamu beli benar-benar sesuai dengan apa yang kamu mau. Kamu juga bisa mendapatkan rekomendasi buku bacaan lain setelah menerapkan tiga tips tadi.

Setiap orang memiliki seleranya masing-masing. Maka carilah buku yang sesuai seleramu. Supaya buku yang dibeli bisa kamu baca sampai selesai dan gak mubazir. Semoga tiga tips tadi bisa membantu kamu menemukan buku yang kamu tuju. Selamat mencoba, dan selamat membaca!

Komentar

Postingan Populer